Proyek properti hijau (green) atau ramah lingkungan akan makin nge-tren tahun depan dan seterusnya, menyusul perubahan iklim yang kian meresahkan akibat penggunaan energi fosil yang berlebihan. Sejumlah proyek properti sudah mulai menerapkan konsep hijau itu di proyeknya sejak beberapa tahun terakhir. Contohnya, penggunaan solar panel sebagai sumber listrik, aplikasi smart home system, pembangunan instalasi pengolahan air bersih, penyediaan ruang terbuka hijau yang lebih luas, dan pengembangan proyek dengan konsep transit oriented development (TOD) atau terintegrasi transportasi massal.
Otoritas moneter dan bank-bank mendukung penerapan konsep hijau di proyek properti itu. Salah satu bank tersebut adalah BCA yang sejak beberapa tahun lalu melansir KPR BCA Green. Menurut Melani Megawati, Senior Vice President Consumer Loan BCA, dalam wawancara dengan AyoProperti.com pekan lalu, KPR BCA Green dihadirkan untuk melayani pembiayaan pemilikan properti di proyek yang dikembangkan ramah lingkungan atau sudah mendapat sertifikat hijau dari lembaga terkait. Target utama produk KPR itu kaum milenial yang makin concern terhadap properti dengan konsep hijau.
"Keistimewaan KPR BCA Green, plafon kreditnya lebih besar (daripada KPR biasa)," kata Melani. Memang, dengan loan to value (LTV) atau plafon kredit yang besar, cicilan bulanannya juga jadi besar. Tapi, itu tidak perlu dikhawatirkan, karena BCA menyediakan fitur bunga promo fix (tetap) berjenjang. Bunganya rendah antara 2-9 persenan per tahun. Tenor atau jangka waktu kredinya bisa sampai 20 tahun. Tapi saat ini yang dipasarkan KPR BCA dengan bunga fix berjenjang 10 tahun.
Pada tahun pertama bunganya hanya 2,75%, tahun kedua dan ketiga 5,35% per tahun, kemudian 7,75% per tahun pada tiga tahun selanjutnya, dan 9,65% per tahun selama empat tahun terakhir. Dengan demikian selama 10 tahun bunga yang dikenakan BCA kepada debitur yang membeli rumah dengan KPR BCA bunga fix berjenjang rata-rata hanya 7,5% per tahun. "Dengan KPR BCA bunga fix berjenjang, debitur memiliki kepastian cicilan sejak awal," jelas Melani.
Setelah 10 tahun kredit bisa dilunasi, atau diteruskan bila tenor KPR yang diambil lebih dari 10 tahun. Hanya bunga KPR setelah 10 tahun tidak lagi bunga promo fix, tapi bunga pasar efektif floating yang berlaku di counter bank saat itu. Bunga KPR BCA floating juga rendah, saat ini 11%. Paling rendah di antara bunga KPR floating dari bank lain yang berkisar antara 12-13 persenan per tahun. Supaya beban cicilan kredit terasa lebih ringan setelah , kaum milenial bisa mengambil tenor KPR yang paling lama. "Tenor KPR BCA bisa sampai 25 tahun," ujar Melani.
Saat ini proyek hunian dengan bangunan sudah mendapat sertifikasi hijau memang masih terbatas. Tiga di antaranya yang bekerja sama dengan BCA adalah Kota Baru Parahyangan di Bandung Barat (Jawa Barat), Nava Park di kawasan BSD City, dan Samanea Hill. Dua terakhir berada di Tangerang (Banten).
Dapatkan berita update AyoProperti.com di Google News
Read more stories:
Di Pameran Ini Kamu Bisa Dapat Bunga KPR 2,67
Kuotanya Merosot, MBR Buru-Buru Beli Rumah Subsidi
KPR Subsidi Jadi Penopang Utama Pertumbuhan Kredit BTN
